Pendaftaran NPWP Bendaharawan

Malam Semua, tak terasa dah kurang lebih selama seminggu tidak mengisi blog ini, kali ini ane akan membagi sedikit pengetahuan tentang Pendaftaran NPWP Bendaharawan. Pernah suatu ketika ane ditanya, suatu perusahaan punya 2 Bendaharawan, yaitu Bendaharawan Penerimaan dan Bendaharawan pengeluaran. Apakah keduanya wajib masing-masing memiliki 1 NPWP. Jawabannya adalah tidak, cukup satu NPWP aja, yaitu Bendaharawan Pengeluaran, karena Bendahara ini sebagai pemotong atau pemungut pajak dari karyawannya.

Lalu NPWP Bendahara adalah atas nama badan atau perusahaan tersebut, dengan kata lain bukan punya NPWP Pribadi, misalnya ane adalah Bendahara maka ane memiliki dua NPWP yaitu NPWP ane pribadi atas nama sendiri dan 1 NPWP lagi atas nama Bendahara. Jika jabatan Bendahara itu tidak lagi ane pegang, maka Bendahara yang baru otomatis langsung dapat memakai NPWP tersebut.

Pendaftaran NPWP Badan tidak dapat dilakukan secara online karena sepanjang pengetahuan ane tidak terdapat menu untuk mendaftarkan NPWP tersebut. Jadi jika anda ingin mendaftarkan NPWP Bendahara maka datang lah ke Kantor Pajak tempat Domisili anda lalu bawalah Fotokopi KTP Bendahara yang bersangkutan dan juga Fotokopi SK Penunjukan sebagai Bendahara, lalu duduk manis selama 1 x 24 jam , maka NPWP anda akan tercipta. Sekali ane tekankan "Jangan Pernah Menggunakan Calo dalam bentuk dan nama apapun :)"

Itulah dulu sekilas yang dapat ane bagi sekarang, semoga berguna bagi sobat sekalian yang membutuhkan informasi ini. 

Wassalam dan tetap mencoret!